Sabtu, 31 Agustus 2013


Cabang-cabang Ilmu Biologi




Biologi memiliki cabang ilmu yang spesifik dan objek kajian yang semakin khusus untuk memudahkan cara pembelajarannya, mengingat pada umumnya seseorang hanya mampu mendalami salah satu cabang ilmu. Cabang cabang Biologi tersebut antara lain:
1. Anatomi : Ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian struktur tubuh dalam makhluk hidup2. Agronomi : Ilmu yang mempelajari tentang tanaman budidaya3. Andrologi : Ilmu yang mempelajari tentang macam hormon dan kelainan reproduksi pria4. Algologi : Ilmu yang mempelajari tentang alga/ganggang5. Botani : ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan6. Bakteriologi : Ilmu yang mempelajari tentang bakteri7. Biologi molekuler : Ilmu yang mempelajari tentang kajian biologi pada tingkat molekul8. Bioteknologi : Ilmu yang mempelajari tentang penggunaan penerapan proses biologi secara terpadu yang meliputi prosesbiokimia, mikrobiologi, rekayasa kimia untuk bahan pangan dan peningkatan kesejahteraan manusia.9. Bryologi, ilmu yang mempelajari tentang lumut10. Kardiologi, ilmu yang mempelajari tentang jantung dan pembuluh darah11. Dendrologi, ilmu yang mempelajari tentang pohon maupun tumbuhan berkayu lainnya, seperti liana12. Ekologi : Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan13. Embriologi : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio14. Entomologi : Ilmu yang mempelajari tentang serangga15. Enzimologi : ilmu yang mempelajari tentang enzim16. Evolusi : Ilmu yang mempelajari tentang perubahan struktur tubuhmakhluk hidup secara perlahan-lahan dalam waktu yang lama17. Epidemiologi : Ilmu yang mempelajari tentang penularan penyakit18. Eugenetika : Ilmu yang mempelajari tentang hukum pewarisan sifat19. Endokrinologi : Ilmu yang mempelajari tentang hormon20. Enzimologi : Ilmu yang mempelajari tentang enzimFisiologi : Ilmu yang mempelajari tentang faal (fungsi kerja) organ tubuh21. Fisiologi, Ilmu yang mempelajari tentang faal/fungsi kerja tubuh22. Fisioterapi : Ilmu yang mempelajari tentang pengobatan terhadappenderita yang mengalami kelumpuhan atau gangguan otot23. Farmakologi : Ilmu yang mempelajari tentang obat-obatanGenetika : Ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat24. Genetika, ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat25. Histologi : Ilmu yang mempelajari tentang jaringan26. Higiene : Ilmu yang mempelajari tentang pemeliharaan kesehatan makhluk hidup27. Harpetologi, ilmu yang mempelajari reptilia/ular28. Imunologi : Ilmu yang mempelajari tentang sistem kekebalan (imun) tubuh29. Ichtiologi : Ilmu yang mempelajari tentang ikan30. Karsinologi : Ilmu yang mempelajari tentang crustacea31. Klimatologi : Ilmu yang mempelajari tentang iklim32. Limnologi : Ilmu yang mempelajari tentang perairan mengalir33. Mamologi, ilmu yang mempelajari tentang mammalia34. Mikologi, ilmu yang mempelajari tentang jamur35. Mikrobiologi : Ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme36. Malakologi : Ilmu yang mempelajari tentang moluska37. Morfologi : Ilmu yang mempelajari tentang bentuk atau ciri luarorganisme38. Mikologi : Ilmu yang mempelajari tentang jamur39. Neurologi, Ilmu yang menangani penyimpangan pada sistem saraf40. Nematologi, ilmu yang mempelajari tentang nematoda41. Organologi : Ilmu yang mempelajari tentang organ42. Onkologi, ilmu yang mempelajari tentang kanker dan cara pencegahannya43. Onthogeni : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup dari zigot menjadi dewasa44. Ornitologi : Ilmu yang mempelajari tentang burung45. Phylogeni : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhlukhidup46. Patologi : Ilmu yang mempelajari tentang penyakit dan pengaruh-nya bagi manusia47. Palaentologi : Ilmu yang mempelajari tentang fosil48. Paleobotani, ilmu yang mempelajari tumbuhan masa lampau49. Paleozoologi, ilmu yang mempelajari tentang hewan purba50. Parasitologi : Ilmu yang mempelajari tentang makhluk parasit51. Protozoologi : Ilmu yang mempelajari tentang Protozoa52. Primatologi, ilmu yang mempelajari tentang primata53. Pulmonologi, ilmu yang mempelajari tentang paru-paru54. Radiologi, ilmu untuk melihat bagian dalam tubuh manusia menggunakan pancaran atau radiasi gelombang, baik gelombang elektromagnetik maupun gelombang mekanik55. Rekayasa Genetika, ilmu yang mempelajari tentang manipulasi sifat genetic56. Sanitasi : Ilmu yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan57. Sitologi : Ilmu yang mempelajari tentang sel58. Taksonomi : Ilmu yang mempelajari tentang penggolongan makhluk hidup59. Teratologi : Ilmu yang mempelajari tentang cacat janin dalam kandungan60. Virologi : Ilmu yang mempelajari tentang virusDARI URAIAN DIATAS* Biologi ternyata secara detail mempunyai begitu banyak cabang ilmu yang semua itu ditujukkan agar lebih rinci penguasaan pada bidang nya. untuk memahami kenapa bisa muncul sedemikian banyaknya cabang ilmu diatas dapat dianalisa dari kajian Obyek biologi yang melatar belakangi.* Biologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu bio yang berarti hidup dan logos yang berarti ilmu pengetahuan. Dengan demikian, biologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang hidup dan kehidupan. Objek dari biologi adalah semua makhluk hidup, mulai dari tingkat atom,molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, sampai bioma.* Pada tingkat molekul, biologi mempelajari berbagai macam struktur dan ciri molekul yang berperan dalam reaksi penyusunan dan pembongkaran. Molekul-molekul tersebut saling berhubungan dalam membentuk sel. Sel bergabung menyusun jaringan dan beberapa jaringan menyusun organ. Sistem organ bergabung menyusun tubuh makhluk hidup (individu).* Setiap individu saling berhubungan membentuk sekumpulan individu sejenis yang disebut populasi. Sekumpulan populasi yang saling berhubungan satu dengan yang lain akan membentuk komunitas.Komunitas dengan lingkungan abiotik menyusun ekosistem. Gabungan berbagai ekosistem akan membentuk bioma. Hubungan antarbioma di permukaan bumi akan membentuk biosfer.Menurut Biological Science Curriculum Study (BSCS), biologi memiliki objek berupa kingdom (kerajaan), yaitu :1. Monera2. Protista3. Fungi4. Plantae5. Animalia (hewan),Dari banyaknya materi biologi yang sepertinya akan dipelajari nanti , maka alangkah baiknya sedikit demi sedikit dipahami terlebih dahulu istilah / dasar materi biologi yang lazim dipakai yang setiap kali muncul di berbagai tulisan. Silahkan dibaca dan dipahami baru dihafal dan dimengeri hehehe1. Uniseluler ialah makhluk hidup bersel satu dan tidak dapat dilihat secara langsung. Kita dapat melihatnya dengan mikroskop. Fungsi kehidupan dilakukan oleh bagian-bagian penyusun sel itu sendiri.2. Multiseluler ialah makhluk hidup bersel banyak, dapat dilihat secara langsung tanpa bantuan mikroskop, dan tubuhnya sudah mengalami pembagian tugas yang baik.3. Eukariotik ialah makhluk hidup yang memiliki membran inti sel sehingga inti sel tidak bercampur dengan sitoplasma (cairan sel).4. Prokariotik ialah makhluk hidup yang belum memiliki membran inti sel sehingga bahan-bahan inti sel bercampur dengan sitoplasma.5. Heterotrof ialah makhluk hidup yang mengambil bahan organik dari makhluk hidup lain dan tidak dapat membentuk bahan organik sendiri.6. Autotrof ialah makhluk hidup yang dapat menyediakan bahan organik sendiri melalui proses fotosintesis. Makhluk hidup ini dicirikan dengan adanya klorofil atau kemampuan menguraikan bahan-bahan kimia sebagai energi dalam pembentukan bahan organik.Biologi sebagai bagiaan dari Ilmu pengetahuan merupakan kumpulan konsep, prinsip, hukum, dan teori yang dibentuk melalui serangkaian kegiatan ilmiah. Suatu pengetahuan dapat disebut sebagai ilmu apabila memenuhi syarat atau ciri-ciri sebagai berikut.1. Memiliki Obyek Kajian Suatu ilmu harus memiliki objek kajian, contoh ilmu matematika memiliki objek kajian berupa angka-angka, ilmu kimia memiliki objek kajian berupa zat-zat beserta sifatnya.2. Memiliki Metode Pengembangan ilmu pengetahuan tidak dapat dilakukan secara asal-asalan,tetapi menggunakan cara atau metode tertentu. Metode yang digunakan itu bersifat baku dan dapat dilakukan oleh siapapun.3. Bersifat Sistematis Dalam biologi, jika kita akan mempelajari tentang sel, maka materi yang dipelajari perlu mendapat dukungan materi lain, misalnya tentang jaringan, organ, sistem organ, dan individu. Demikian pula sebaliknya, sehingga pengetahuan-pengetahuan itu tidak bertolak belakang. Ilmu pengetahuan bersifat sistematis adalah bahwa sebuah pengetahuan harus memiliki hubungan ketergantungan dan teratur, tidak boleh ada unsur-unsur yang saling bertolak belakang.4. BersifatUniversal Kebenaran ilmu pengetahuan yang disampaikan oleh ilmu harus berlaku secara umum.5. Bersifat Obyektif Sebuah ilmu pengetahuan harus menggambarkan keadaan secara apa adanya, yaitu mengandung data dan pernyataan yang sebenarnya (bersifat jujur), bebas dari prasangka, kepentingan, atau kesukaan pribadi.6. BersifatAnalisis Kajian suatu ilmu pengetahuan dapat terbagi-bagi menjadi bagian yang lebih rinci guna memahami berbagai hubungan, sifat, serta peranan dari bagian-bagian tersebut.7. Bersifat Verifikatif Suatu ilmu mengarah pada tercapainya suatu kebenaran. Misalnya, teori tentang Generatio Spontanea, menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati yang sudah diyakini kebenarannya, tetapi akhirnya teori itu digugurkan dengan teori Biogenesis, menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup juga. Akhirnya teori ini diyakini kebenarannya sampai sekarang.dari:http://biologigonz.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar